7. Perhatikanlah kutipan teks berikut! Ketika surat yang diterimanya sudah dibaca berulang-ulang, ia hampir tidak memberikan pendapat apa-apa. Ia biarkan surat
B. Indonesia
Abbyygaa
Pertanyaan
7. Perhatikanlah kutipan teks berikut!
Ketika surat yang diterimanya sudah dibaca berulang-ulang, ia hampir tidak memberikan pendapat apa-apa. Ia biarkan surat itu tergeletak di atas meja dan ia tak berpikir apa-apa lagi tentang tawaran manis yang diajukan emaknya untuk pulang bareng sejenak.
Sudah 20 tahun, ia tidak pulang dan itu bukan waktu yang sekejap. Ia menyadari benar hal itu. Namun, kepedihan yang pernah mengores jiwanya itulah yang sulit diusir. Ia tetap menyimpannya di tiap sudut hatinya yang rapuh.
"Pulang sajalah. Mungkin itu lebih baik bagimu," kata sang istri ketika surat senada datang lagi untuk kali yang kedua. ketujuh dan entah yang ke berapa lagi.
("Emak" karya Fakhrunnas MA Jabar)
Penggalan cerpen di atas bercerita tentang ....
A. kedurhakaan seorang anak kepada emaknya.
B. perjalanan hidup seorang anak
C. kerinduan seorang ibu pada anaknya.
D. hubungan seorang anak dan ibunya di perantauan.
8. Bobi suka sekali membaca majalah. Dia tidak mau diganggu. Setiap hari, ia selalu mencoba untuk menulis pada secarik kertas. Di ruang belajarnya terdapat tumpukan kertas yang berisi tulisan. Ternyata yang ditulis sebuah cerpen.
Watak Bobi pada cuplikan cerita tersebut adalah ....
A. rajin, suka membaca berkemauan keras.
B. sombong, tidak mau bergaul, keras kepala
C. acuh tak acuh, egois, idealis.
D. pendiam, malas bekerja, kepala batu.
9. Perhatikan kutipan cerpen berikut!
Dusun Lembayung letaknya agak ke udik; jadi, terasing dari dunia megah. Dusun itu tidak seberapa besar. Jumlah penduduknya tak lebih dari lima puluh orang, tetapi penduduknya yang rukun dan damai menyebabkan penghidupan mereka itu makmur juga. Di desa itu Satriawan tinggal bersama neneknya. Walaupun hidupnya sederhana, mereka berbahagia juga.
Sepulang sekolah, Satriawan selalu membantu neneknya untuk berkebun. Dari berkebun itu, mereka mengantungkan hidupnya.
Latar penggalan cerpen di atas adalah ....
A. letak dusun Lembayung yang makmur.
B. kehidupan dusun Lembayung yang makmur.
C. dusun Lembayung yang damai.
D. penduduk dusun Lembayung yang damai.
10. Perhatikan cuplikan cerita di bawah ini!
Bukan itu saja, aku juga melihat bumi jelas di bawah. Sawah-sawah berair terasa dengan cepat menuju kepadaku dan rasanya bukan aku yang laju ke bawah.
Cuplikan cerita di atas latarnya berupa ....
A. sawah
B. sungai
C. angkasa
D. darat
Tolong dibantu ya..
Ketika surat yang diterimanya sudah dibaca berulang-ulang, ia hampir tidak memberikan pendapat apa-apa. Ia biarkan surat itu tergeletak di atas meja dan ia tak berpikir apa-apa lagi tentang tawaran manis yang diajukan emaknya untuk pulang bareng sejenak.
Sudah 20 tahun, ia tidak pulang dan itu bukan waktu yang sekejap. Ia menyadari benar hal itu. Namun, kepedihan yang pernah mengores jiwanya itulah yang sulit diusir. Ia tetap menyimpannya di tiap sudut hatinya yang rapuh.
"Pulang sajalah. Mungkin itu lebih baik bagimu," kata sang istri ketika surat senada datang lagi untuk kali yang kedua. ketujuh dan entah yang ke berapa lagi.
("Emak" karya Fakhrunnas MA Jabar)
Penggalan cerpen di atas bercerita tentang ....
A. kedurhakaan seorang anak kepada emaknya.
B. perjalanan hidup seorang anak
C. kerinduan seorang ibu pada anaknya.
D. hubungan seorang anak dan ibunya di perantauan.
8. Bobi suka sekali membaca majalah. Dia tidak mau diganggu. Setiap hari, ia selalu mencoba untuk menulis pada secarik kertas. Di ruang belajarnya terdapat tumpukan kertas yang berisi tulisan. Ternyata yang ditulis sebuah cerpen.
Watak Bobi pada cuplikan cerita tersebut adalah ....
A. rajin, suka membaca berkemauan keras.
B. sombong, tidak mau bergaul, keras kepala
C. acuh tak acuh, egois, idealis.
D. pendiam, malas bekerja, kepala batu.
9. Perhatikan kutipan cerpen berikut!
Dusun Lembayung letaknya agak ke udik; jadi, terasing dari dunia megah. Dusun itu tidak seberapa besar. Jumlah penduduknya tak lebih dari lima puluh orang, tetapi penduduknya yang rukun dan damai menyebabkan penghidupan mereka itu makmur juga. Di desa itu Satriawan tinggal bersama neneknya. Walaupun hidupnya sederhana, mereka berbahagia juga.
Sepulang sekolah, Satriawan selalu membantu neneknya untuk berkebun. Dari berkebun itu, mereka mengantungkan hidupnya.
Latar penggalan cerpen di atas adalah ....
A. letak dusun Lembayung yang makmur.
B. kehidupan dusun Lembayung yang makmur.
C. dusun Lembayung yang damai.
D. penduduk dusun Lembayung yang damai.
10. Perhatikan cuplikan cerita di bawah ini!
Bukan itu saja, aku juga melihat bumi jelas di bawah. Sawah-sawah berair terasa dengan cepat menuju kepadaku dan rasanya bukan aku yang laju ke bawah.
Cuplikan cerita di atas latarnya berupa ....
A. sawah
B. sungai
C. angkasa
D. darat
Tolong dibantu ya..
1 Jawaban
-
1. Jawaban AmeliaSerang1024
7.C
8.A
9.D
10.D
kalo ada yanc salah maaf