latar belakang, tujuan, dampak positif dan negatif aufklarung
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban diahviolin
Kelas: XI
Mata Pelajaran: Sejarah
Materi: AufklarungKata Kunci: Aufklarung
Jawaban pendek:
Aufklarung:
· Latar belakang: Revolusi Ilmiah, yaitu berkembangnya ilmu pengetahuan dengan metode ilmiah
· Tujuan: menemukan kebenaran dan memperbaiki kehidupan manusia
· Dampak positif: berkembangnya ilmu pengetahuan, hak asasi manusia dan demokrasi
· Dampak negatif: berkurangnya pengaruh agama di Eropa
Jawaban panjang:
Aufklarung (bahasa Inggris: Enlightenment) atau Abad Pencerahan adalah periode dalam sejarah Eropa yang berlangsung sekitar abad ke 18. Periode ini ditandai dengan munculnya berbagai ajaran filosofi yang menjunjung tinggi nilai kebebasan individu dan toleransi beragama, dan perlawanan terhadap monarki absolut serta dogma dari Gereja Katolik Roma. Abad Pencerahan ditandai dengan penekanan pada pentingnya metode ilmiah untuk menjawab pertanyaan dan permasalah yang dihadapi oleh manusia.
Filosofer pada periode ini misalnya adalah Voltaire (1694-1778), Jean-Jacques Rousseau (1712-1778), Montesquieu (1689-1755), David Hume (1711-1776), dan Immanuel Kant (1724-1804).
Latar belakang:
Aufklarung atau Enlightenment di latar belakangi Revolusi Ilmiah, yaitu perkembangan dalam ilmu pengetahuan di mana metode ilmiah menjadi landasan dalam merumuskan persoaland an solusi. Metode ilmah ini menggunakan hipotesis, ekpserimen (percobaan) dan observasi (pengamatan). Ilmuwan yang karyanya melandasi Enlightenment misalnya adalah Isaac Newton (1643-1727).
Metode ilmiah ini menggantikan pendekatan ilmiah sebelumnya yang berdasarkan kepercayaan atau tradisi.
Tujuan:
Tujuan dari Aufklarung atau Enlightenment, adalah mencari kebenaran yang berdasarkan pendekatan ilmiah. Kemudian dengan ini memperbaiki kehidupan manusia. Misalnya dengan toleransi antar umat beragama, dengan tidak menindas seseorang berdasarkan agamanya. Ini berbeda dengan masa sebelumnya di sejarah Eropa, saat masa Reformasi Gereja dan Kontra-Reformasi. Pada masa ini banyak penindasan dan pemaksaan kepercayaan akibat konflik antara kaum Katolik Roma dan kaum Protestan.
Demokrasi juga berkembang di masa ini, seiring dengan ajaran filusuf seperti Rosseau yang berpendapat bahwa masyarakat harus diperintah oleh "kehendak umum" rakyat.
Dampak positif:
Dengan Aufklarung atau Enlightenment, ilmu pengetahuan berkembang pesat. Perkembangan ini misalnya adalah penemuan unsur-unsur oleh ilmuwan Perancis, Antoine Lavoisier (1743-1794), penyusunan ensiklopedi-ensiklopedi ilmiah seperti Encyclopædia Britannica, serta dipublikasikanya sistem taksonomi oleh Carolus Linnaeus (1707-1778).
Hak asasi manusia juga berkembang pesat, terutama kebebasan individu dan kebebasan beragama. Konstitusi Amerika Serikat yang dibuat pada tahun 1787, memuat ide-ide kebebasan ini sebagai pengaruh Enlightenment.
Dampak negatif:
Dampak negatif adalah luruhnya pengaruh agama di Eropa, seiring dengan melemahnya pengaruh Gereja Katolik Roma. Para filosof di masa ini mengagungkan akal (reason) dan menganggap bahwa pengaruh gereja berdampak negatif terhadap masyarakat.