pertambangan batu bara di Indonesia terdapat di daerah

pulau buton lah soalnya bapaku kerja di sana

Mata pelajaran: IPS Geografi

Kelas: 7 SMP

Kategori: Sumber Daya Alam

Kata kunci: Daerah Penghasil Batu Bara

Pembahasan:

Batu bara adalah bahan bakar fosil. Definisi batu bara adalah batuan sedimen yang dapat terbakar, terbentuk dari endapan organik, utamanya adalah sisa-sisa tumbuhan dan terbentuk melalui proses pembatubaraan. Unsur-unsur utamanya terdiri dari karbon, hidrogen dan oksigen.

Selama sekitar 370 juta tahun yang lalu, Sisa dari fosil tanaman yang terbentuk . Tanaman pakis dan pakis ekor kuda yang telah mati selama ratusan juta tahun akan bercampur dengan berbagai media tanah seperti tanah gambut dan berbagai lapisan tanah yang digerakkan oleh lempengan tektonik.

Ketika tumbuhan ini masih hidup , pakis dan pakis ekor kuda menyerap energi dari sinar matahari melalui proses fotosintesa. Namun ketikapakis dan pakis ekor kuda  mati dan terpendam dalam tanah maka akan bercampur dengan beberapa unsur hara seperti karbon, oksigen, sulfur, hidrogen dan nitrogen. Berbagai macam zat inilah yang bisa membentuk fosil tumbuhan menjadi batu bara.

Beberapa manfaat batubara antara lain:

1. Sumber Tenaga Pembangkit Listrik

2. Industri Produksi Baja

3. Bahan Bakar Cair

4. Industri Produksi Semen

5. Industri Produk Aluminum

6. Batubara Menghasilkan Produk Gas

7. Industri Pabrik Kertas

8. Industri Bahan Kimia seperti cairan fenol dan benzena.

9. Industri Farmasi

10. Produksi Bahan Metanol

Metanol merupakan salah satu bahan bakar cair yang sangat penting untuk menggerakkan berbagai macam industri.

11. Produksi Naftalen

Naftalen adalah sejenis bahan kimia cair khusus yang didapatkan dari hasil olahan batubara.

12. Produksi Fenol

Fenol dihasilkan dari tar batubara yang berbentuk bubuk halus.

13. Produksi Benzena

Benzena didapatkan dari hasil pengolahan ulang batubara yang bisa menghasilkan bubuk halus.

16. Produksi Produk Pupuk Pertanian

 

Daerah penghasil batu bara terbesar Indonesia.

a)Bukit Asam

Terletak di daerah Tanjung Enim, Provinsi Sumatera Selatan. Menghasilkan 1.500 sampai 1.700 ton batu bara setiap jam. Menggunakan bantuan kereta loader dengan kapasitas 2.000 sampai 2.800 kubik meter setiap jam.

Perkembangan batu bara di Tanjung Enim sudah dimulai sejak zaman kolonial Belanda di tahun 1919. Ketika itu, pertambangan masih memakai sistem tambang terbuka ataupun disebut juga Open Pit.

Seiring waktu berjalan, tahun 1923 tambang mulai menggunakan metode under ground mining ataupun penambangan bawah tanah.

Semenjak berakhirnya penjajahan Belanda, tahun 1950 pemerintah mengesahkan terbentuknya Perusahaan Negara Tambang Arang Bukit Asam disingat PN TABA.

Hingga tahun 1981, PN TABA berubah status jadi perusahaan Perseroan Terbatas bernama PT Tambang Batu Bara Bukit Asam atau Persero Tbk.

b)Aceh Barat

Salah satu penghasil batu bara di Indonesia yang ada di Aceh adalah Meulaboh, Aceh Barat. Tapi beredar isu tambang batu bara yang ada didaerah ini akan di tutup oleh PT Mifa. Salah satu faktor penyebabnya yakni anjloknya harga komunity batu bara ketika itu. Jadi dengan terpaksa PT Mifa memecat hampir seluruh karyawan di perusahaannya.

c)Sungai Berau

Berpusat di Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.

d)Ombilin

Tambang batubara Ombilin ini terletak di Sawahlunto, Sumatera Selatan.